Awal mulanya dunia ini hanya sebatas
planet yang kosong dan lama kelamaan dunia ini penuh dengan makhluk – makhluk
yang menempati bumi ini dan mulailah terjadi kehidupan di dunia ini. Sejarah
kehidupan dibumi dapat diungkap melalui fosil. Fosil telah menjadi bukti
yang paling kuat untuk menjelaskan tentang kejadian makroevolusi. Makroevolusi
merupakan perubahan dalam skala besar diatas tingkatan spesies yang
berlangsung dalam jangka waktu yang sangat lama. Kebanyakan fosil
ditemukan tertanam dalam batuan sediment. Melalui prose alami yang
panjang, sediment-sedimen dapat tersusun secara berlapis-lapis membentuk strata
(tingkatan). Setiap lapisan strata, disebut catatan fosil berguna bagi
ilmuwan untuk menjelaskan sejarah kehidupan dibumi. Studi kasus yang
mempelajari catatan fosil disebut paleontology. Dibawah ini adalah
beberapa teori asal mula kehidupan dibumi.
Bumi kita dahulu terbentuk dalam
keadaan hangat dan pijar yang secara perlahan – lahan bumi mengadakan
kondensasi atau lebih dingin sehingga pada suatu saat terbentuklah kerak atau
kulit bumi. Bagian yang berbentuk cair membentuk samudera atau hidrosfer,
sedangkan bagian yang berbentuk gas disebut atmosfer dan yang berbentuk padat
disebut litosfer.
Lapisan bumi yang dihuni oleh berbagai makhluk hidup melangsungkan kehidupannya
disebut biosfer. Dalam kehidupan makhluk hidup tersebut, terbentuk suatu sistem
hubungan antara makhluk hidup dengan materi dan energi yang mengelilinginya.
Ciri – ciri sebuah benda hidup atau
makhluk hidup ialah :
1. Melakukan pertukaran zat
atau metabolisme, yakni adanya zat yang masuk dan keluar.
2. Tumbuh atau bertambah besar
karena pertambahan dari dalam dan bergerak.
3. Melakukan reproduksi atau
berkembangbiak.
4. Memiliki irabilitas atau
kepekaan terhadap rangsangan dan memberikan reaksi terhadap rangsangan itu.
5. Memiliki kemampuan
mengadakan adaptasi terhadap lingkungan.
Secara perlahan-lahan bumi mengadakan
kondensasi atau menjadi lebih dingin sehingga pada suatu saat terbentuklah
kerak atau kulit bumi. Yang berbentuk cair membentuk samudra atau hidrosfer,
yang berbentuk gas disebut atmosfer dan yang berbentuk padat disebut litosfer.
Pada saat ini kulit bumi tersebut dihuni oleh berbagai jenis makhluk hidup yang
beraneka ragam. Lapisan bumi yang dihuni oleh berbagai makhluk hidup itu kita
sebut biosfer.
Banyak terdapat teori maupun
paham-paham yang dikemukakan oleh para ilmuan mengenai teori awal mula
kehidupan di dunia. Namun semuanya belum dapat memberikan jawaban yang
pasti. Sebenarnya sudah sejak zaman Yunani Kuno manusia berusaha memberikan
jawaban terhadap awal mula kehidupan di muka bumi ini. Namun, jawaban itu
umumnya hanya berupa dongeng atau mitos belaka. Berikut ini dikemukakan
beberapa teori-teori awal mula makhluk hidup di dunia, sebagai bahan kajian
kita untuk mengenal lebih jauh sejarah awal mula kehidupan di dunia.
Usia Bumi kurang lebih adalah 3000
juta tahun , namun hadirnya kehidupan diatas bumi barulah sekitar 2000 tahun,
dan berwal dari mahluk yang sangat sederhana.
Hal itu diketahui berdasarkan penelitian dan analisis dengan menggunakan metode
perbandingan zat radioaktif dengan zat hasil seluruhnya. Dengan metode itu pula
diperkirakan bahwa bumi telah membentuk batuan sejak 5 ribu juta tahun yang
lalu. Dari berbagai penelitian terdapat batuan yang berumur 3,5 juta tahun yang
telah menunjukan tanda – tanda kehidupan atau fosil.
Kita mengenal beberapa hipotesis
tentang asal mula kehidupan. Perlu diketahui bahwa hipotesis yang dikemukakan
para ahli tidak terlepas dari cara penalaran seseorang dari zaman ke zaman,
oleh karena itu ada beberapa hipotesis yang agak kurang tepat kedengarannya.
Namun sebaliknya, ada beberapa hipotesis yang benar bila ditinjau dari segi
logika.
Berikut beberapa hipotesis atau teori
tentang dari mana asal kehidupan di Bumi :
1. Hidup
dari Tuhan
Pendapat ini lebih dikenal dengan
paham, Penciptaan Khusus yang mengandung arti bahwa Tuhan langsung turun
tangan. Ilmuwan Tidak menolak anggapan ini, tetapi semacam itu diluar taraf dan
batas ilmu pengetahuan. Pendapat ini dikenal dengan sebutan Teori Transedental
, yang berpendapat bahwa semua ciptaan dari sisi “Religi “ adalah Ciptaan Tuhan
Yang Maha Kuasa dan itu luar jangkauan sains.
Teori Asal-usul Kehidupan di Bumi
· Teori
Kosmozoa
Teori ini menerangkan adanya
kehidupan di bumi kita dengan mengandaikan bahwa kehidupan dibawa kemari dari
tempat lain di alam semesta, boleh jadi tergabung dalam meteorit yang jatuh.
· Teori
Pfluger
Teori ini menyatakan bahwa bumi
berasal dari suatu materi yang sangat panas, kemudian dari bahan itu mengandung
karbon dan nitrogen terbentuk senyawa Cyanogen (CN). Senyawa tersebut dapat
terjadi pada suhu yang sangat tinggi dan selanjutnya terbentuk zat protein
pembentuk protoplasma yang akan menjadi makhluk hidup.
· Teori
Moore
Teori ini menyatakan bahwa makhluk
hidup dapat muncul dari kondisi ysng cocok dari bahan anorganik pada saat bumi
mengalami pendinginan melalui suatu proses yang kompleks dalam larutan yang
labil. Bila fase keadaan kompleks itu tercapai akan muncullah hidup.
· Teori
Allen
Teori ini menyatakan bahwa pada saat
keadaan fisis bumi ini seperti’ keadaan sekarang, beberapa reaksi terjadi yaitu
energi yang datang dari sinar matahari diserap oleh zat besi yang lembab dan
menimbulkan pengaturan atom dari materi-materi. Interaksi antara nitrogen,
karbon, hidrogen, oksigen, dan sulfur dalam genangan air di muka bumi akan
membentuk zat-zat yang difus yang akhirnya membentuk protoplasma benda hidup.
· Teori
Transendental
Teori ini merupakan jawaban secara
religi bahwa benda hidup itu diciptakan oleh Super Nature atau Tuhan Yang Maha
Kuasa di luar jangkauan sains.
Perubahan secara bertahap dari semua makhluk hidup itu, terjadi
perlahan dan terus – menerus dan disebut dengan evolusi. Evolusi yang terjadi
di bumi ini tidak berlangsung secara cepat tapi bertahun – tahun dan sampai
sekarang kehidupan dibumi berlangsung Dibawah ini adalah beberapa Zaman asal
mula kehidupan dibumi bumi :
1. Era arkea /archean (4600-2500 juta tahun)
Pada era arkean bumi terbentuk melalui proses evolusi biokimiawi
yang selanjutnya proses tersebut menghasilkan sel pertama dan menghasilkann
organisme pertama.
2. Era proteozoikum/proterozoic (2500-544 juta tahun)
Pada era ini bumi terbentuk melalui sel prokarya, lalu sel
prokarya menghasilkan bakteri penghasil oksigen yg berguna bagi seluruh
kehidupan manusia.Selain itu bumi juga terbentuk melelui sel eukaryota pertama
yg mengahasilkan protista yg terbagi menjadi ;profita,protozoa,hewan
overtabrata muncul.
3. Era Palezoikum/paleozoic (544-250 juta tahun)
Pada zaman ini muncul hewan hewan bertulang belakang seperti
arthropoda, vertebrata. contoh : ikan, reptil dan fungi
4. Era Mesozoikum/mesozoic (250-60 juta tahun)
Pada zaman ini muncul hewan – hewan dinosaurus kecil lalu besar
dan lama kelaman pada zaman ini semua hewan dinosaurus punah
5. Era senozoikum/cenozoic (65 juta tahun)
Pada zaman ini mulai muncul mamalia kecil dan tak lama muncul
mamalia besar . dan pada eara ini muncul hewan primata seperti monyet ,karena
monyet merupakan nenek moyang manusia yg disebut manusia purba lalu muncul
manusia pertama dan muncul manusia modern.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar